PERMAINAN CATUR - JAKARTA. Pagebluk corona (Covid-19) turut mengubah tatanan dunia olahraga. Juara dunia catur Magnus Carlsen menggagas serangkaian turnamen catur online dengan total hadiah US$ 1 juta atau Rp 15 miliar. Angka ini merupakan hadiah turnamen catur online terbesar dalam sejarah.
Carlsen memulai turnya pada 18 April hingga 3 Mei lalu, melalui turnamen bertajuk The Carlsen Invitational. Di pertandingan final, Carlsen mengalahkan Hikaru Nakamura, pecatur asal Amerika Serikat dengan skor 2,5-1,5.
Baca Juga: Asik! Catur edisi Dragon Ball Z sudah bisa di beli lo
Di tur catur online pertamanya, Carlsen membawa pulang hadiah senilai US$ 70.000 (Rp 1,05 miliar), sementara Hikaru meraih US$ 45.000 (Rp 675 juta). Partai final tersebut disaksikan oleh audiens online mencapai 114.000 pemirsa.
Saat ini banyak event olahraga dunia yang tertunda akibat pandemi Covid-19. Nah, Carlsen mengharapkan catur menjadi olahraga mainstream yang ditonton dan digemari masyarakat dunia. Inilah salah satu alasan mengapa pria asal Norwegia itu menggagas pertandingan catur online dunia.
The internet is here to stay!https://t.co/S5LG0BUsXO pic.twitter.com/DS0zvVVz7P — Magnus Carlsen (@MagnusCarlsen) May 14, 2020
"Turnamen ini sangat menyenangkan dan kami mendengar respons yang bagus dari para pemain, mitra siaran dan pemirsa," ungkap Carlsen dalam sebuah pernyataan resminya, seperti dikutip chess24.com, baru-baru ini.
Pria berusia 29 tahun itu menilai, di saat pertandingan catur secara fisik tertunda akibat wabah corona, maka mengusung seluruh pertandingan catur secara online merupakan keputusan yang tepat bagi olahraga ini.
Baca Juga: Manajer Watford: Nyawa pemain dalam bahaya jika Liga Inggris terburu-buru digelar
Setelah tur perdana bertajuk The Carlsen Invitational, juara dunia catur termuda sepanjang sejarah itu akan menggabungkan tiga turnamen berikutnya, hingga partai puncak Grand Final pada 9 - 20 Agustus mendatang. Total hadiah dalam serangkaian tur catur online tersebut mencapai US$ 1 juta, atau tertinggi dalam sejarah pertandingan catur online global.
Tur terdekat bertajuk Lindores Abbey Rapid Challenge, pada 19 Mei hingga 3 Juni dengan total hadiah US$ 150.000. Turnamen ini akan diikuti oleh 12 pecatur pilihan, tiga di antaranya adalah semifinalis The Carlsen Invitational (Carlsen, Hikaru dan Ding Liren).
Sembilan peserta lainnya adalah Alireza Firouzja, Alexander Grischuk, Levon Aronian, Wesley So, Jan-Krzysztof Duda, Sergey Karjakin, Wei Yi, Yu Yangyi dan Daniil Dubov.
Juara pertama Lindores Abbey Rapid Challenge akan membawa pulang hadiah senilai US$ 45.000, adapun runner-up mendapatkan US$ 27.000.
"Magnus Carlsen Tour" with $1 million in prizes is announced. Four super-tournaments culminating in a Grand Final in August will be held on @chess24com.
The closest event is "Lindores Abbey Rapid Challenge" from May 19 to June 3.
Press release: https://t.co/ko5L1pspdu #chess pic.twitter.com/pCO9z2iUd3 — International Chess Federation (@FIDE_chess) May 14, 2020
Tur ketiga akan berlangsung pada 20 Juni hingga 5 Juli dengan tajuk Online Chess Masters. Hadiah totalnya senilai US$ 150.000.
Dua pekan kemudian, mulai 21 Juli hingga 5 Agustus berlangsung tur keempat bertema Legends of Chess dengan total hadiah 150.000.
Baca Juga: Tim Formula 1 McLaren cari dana £ 275 juta, mobil balap antik bakal jadi jaminan
Nah, puncak tur catur online dunia atau Grand Final akan berlangsung pada 9 Agustus hingga 20 Agustus dengan total hadiah US$ 300 juta. Alhasil, lima perhelatan catur online paling bergengsi di dunia itu berhasil mengumpulkan hadiah senilai total US$ 1 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
