PENDIDIKAN SEKS - Minimnya edukasi tentang pendidikan seks dan kekerasan seksual, bisa memicu banyaknya korban. Anak-anak beresiko menjadi korban kekerasan seksual lebih besar jika tidak dibekali edukasi yang cukup.
Korban kekerasan seksual terutama anak-anak menunjukkan angka peningkatan tiap tahunnya. Data ini merujuk pada jumlah kasus kekerasan pada anak dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).
Mengutip Kompas.com (28/09/2020), jumlah kasus kekerasan seksual pada anak tahun 2019 sebanyak 350 kasus. Angka ini meningkat dari tahun sebelumnya yang berjumlah 206 kasus.
Anggapan pendidikan seks yang keliru, menghambat kesadaran masyarakat pada kekerasan seksual. Pendidikan seks justru memberikan pengetahuan yang tepat mengenai seksual, kebersihan alat kelamin, dan cara menjaganya.
Mulai sekarang, penting bagi Anda para orang tua untuk memberikan pembelajaran seksual. Edukasi ini bisa dimulai sejak dini dan dari rumah.
Berikut cara-cara yang bisa Anda terapkan agar anak terhindar dari kekerasan seksual. cara-cara ini dihimpun KONTAN.co.id dari Child Mind Institute dan Today.com.
-
Bicarakan mengenai bagian-bagian tubuh
Hal pertama yang perlu Anda ajarkan adalah mengenai bagian-bagian tubuh dan fungsinya. Memberikan informasi mengenai bagian pribadi dan siapa saja yang boleh melihat dan tidak sangat penting.
Sampaikan jika hanya orang tua dan dokter yang boleh melihat dan memeriksa bagian pribadi mereka. Orang di luar tidak boleh melihat bahkan menyentuh area tersebut.
-
Perhatikan pergaulan anak
Perhatikan dengan siapa buah hati Anda bermain. Mintalah nomor telepon teman buah hati Anda, terutama orang tua mereka. Menjalin komunikasi dengan teman-teman si kecil bisa meminimalisir adanya kekerasan seksual pada anak.
Ajarkan anak agar tidak gampang diajak kemana-mana oleh orang asing, terlebih orang dewasa. Jika ada yang mengajak bermain, mintalah mereka untuk bermain di tempat umum. Pastikan juga anak bermain dengan pengawasan orang yang Anda percaya.
-
Baca dan cari informasi
Anda juga perlu menambah pengetahuan mengenai kekerasan seksual pada anak. Carilah juga tanda-tanda korban kekerasan seksual.
Tiap korban memiliki cara mereka masing-masing untuk bereaksi dengan trauma kekerasan seksual. Beberapa dari korban akan mengurung diri, bahkan mengalami depresi.
Ada korban yang sengaja merubah gaya berpakaian dan bersikap mereka. Perubahan tersebut dilakukan untuk mengatasi trauma yang mereka alami. Jadi penting bagi Anda untuk menaruh perhatian pada perubahan buah hati Anda.
Baca Juga: 5 Cara mengajari anak belajar membaca, gampang diterapkan
-
Bagian pribadi = privasi
Memberikan pengetahuan tentang hak atas tubuh terutama bagian pribadi menjadi penting. Bagian pribadi merupakan area yang tidak sembarang orang boleh melihat bahkan memegang.
Berikan pengertian jika bagian pribadi mereka merupakan hak mereka. Berikan juga informasi bahwa tidak ada yang boleh melihat bahkan memotretnya. Hanya orang-orang tertentu seperti orang tua dan dokter yang boleh memeriksa.
Selanjutnya: 4 Cara efektif menenangkan bayi yang menangis, patut dicoba para orang tua
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
