Penting untuk calon orangtua, kenali ciri dari baby blues syndrome

03 Juli 2020 | 14:02 WIB
Penting untuk calon orangtua, kenali ciri dari baby blues syndrome
ILUSTRASI. Bayi memakai face shield di RSIA Tambak, Jakarta, Jumat (17/04). KONTAN/Fransiskus Simbolon

Reporter: Tiyas Widya Septiana | Editor: Tiyas Septiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Sering meliha ibu muda yang mengalami mood swings pasca melahirkan? Ini merupakan salah satu ciri dari baby blues syndrome.

Mungkin, sebagian dari Anda masih tabu dengan sindrom yang tak jarang para ibu muda alami saat baru melahirkan tersebut. 

Melansir Tabloidnova.com, menurut Fonda Kuswandi, S.Psi., praktisi hypno-birthing, hypnobreastfeeding, hypnoparenting dari Pro V Clinic Holistic Health Care, perubahan hormon yang terjadi setelah melahirkan merupakan faktor kemunculan baby blues syndrome

Selain perubahan hormonal, kondisi psikologis menjadi penyumbang kemunculan baby blues syndrome setelah proses persalinan pada ibu. Lalu, bagaimana, sih, ciri dari baby blues syndrome

Baca Juga: Yuk, kenali lebih dalam dampak buruk dari bullying di sekolah

Muncul rasa bosan, sedih, dan lelah

Perubahan aktivitas yang ibu muda alami membuat perasaan mereka menjadi tidak nyaman. Jika semula bisa melakukan banyak kegiatan, setelah kelahiran buah hati, aktivitas lebih terfokus mengurus si kecil. 

Aktivitas yg monoton menyebabkan munculnya rasa bosan yang luar biasa. Tambah lagi, si kecil rewel, semuanya akan bertumpuk dan menyebabkan ibu stres.

Alhasil, tidak jarang para ibu muda menjadi sangat lemah dan gampang sedih. 

Baca Juga: Menyikapi anak yang menjadi korban perundungan di sekolah

Mudah marah, tersinggung, dan lebih sensitif

BERITA TERKAIT
TERBARU

Close [X]