FILM - JAKARTA. Film Penyalin Cahaya yang akan tayang di Netflix ramai dibicarakan karena kasus pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh seorang kru. Tim produksi pun mengambil sikap tegas.
Penyalin Cahaya adalah film Indoneisa terbaru peraih 12 Piala Citra di Festival Film Indonesia tahun 2021. Film ini disutradarai oleh Wregas Bhanuteja.
Penyalin Cahaya segera tayang di Netflix. Sayangnya, jelang penayangannya, film ini justru ramai dibicarakan karena kasus seorang kru yang diduga melakukan pelecehan seksual.
Baca Juga: 10 Drakor Terpopuler di Minggu Pertama Januari 2022, Our Beloved Summer Menguasai
Rekata Studio dan Kaninga Pictures pun mengambil sikap tegas terhadap masalah ini. Tim produksi ini menghapus nama kru yang diduga adalah sang penulis naskah Penyalin Cahaya.
Pernyataan sikap tim produksi Penyalin Cahaya
Rekata Studio dan Kaninga Pictures telah merilis pernyataan sikap yang berpihak pada penyintas. Ini mereka ungkapkan dalam pernyataan sikap yang dirilis melalui akun Instagram.
"Kami Rekata Studios dan Kaninga Pictures berkomitmen untuk memberikan ruang aman yang bebas dari pelecehan seksual dan kami akan selalu berpihak pada penyintas," tulis Rekata Studio dan dan Kaninga Pictures.
"Menjaga lingkungan produksi film yang bebas dari pelecehan seksual adalah juga merupakan misi utama kami," ujar mereka. Tim produksi memastikan, proses syuting selama 20 hari di Januari 2021 berjalan dengan aman.
Tim produksi film Penyalin Cahaya menerima informasi tentang salah satu kru yang tercatat sebagai terlapor akan dugaan kasus pelecehan seksual di masa lalu dari suatu komunitas yang menangani isu tersebut. 
Baca Juga: Film The Raid Akan Diremake oleh Netflix, Sutradara Gareth Evans Turut Jadi Produser
Tim produksi pun mengambil sikap tegas. "Kami memutuskan untuk menghapus nama terlapor dari kredit film Penyalin Cahaya dan di materi-materi publikasi film," tulis tim produksi yang menjaga komitmen pada pelapor dan tanggungjawab etik.
"Pihak terlapor tidak lagi menjadi bagian dari film Penyalin Cahaya dan Rekata Studio," tegas Rekata Studio. Tim produksi Penyalin Cahaya berharap proses setelah pelaporan terselesaikan dengan tepat.
Kasus dugaan pelecehan seksual ini mencoreng kesuksesan Penyalin Cahaya di Festival Film Indonesia. Apalagi film ini mengangkat cerita tentang isu pelecehan seksual. Berikut sinopsis Penyalin Cahaya.
Sinopsis film Penyalin Cahaya yang segera tayang Januari di Netflix di halaman selanjutnya >>>
Film populer Penyalin Cahaya menjadi film Indonesia terbaru di Netflix yang akan tayang pada tahun 2022. Penyalin Cahaya disutradarai oleh Wregas Bhanuteja.
Di saat Penyalin Cahaya berusaha mengangkat cerita seorang wanita yang alami pelecehan seksual, seorang kru film ini justru tersandung dugaan kasus pelecehan seksual.
Tim produksi telah mengambil sikap tegas dan film ini tetap membuat penonton penasaran karena meraih banyak penghargaan. Berikut sekilas cerita film Penyalin Cahaya yang akan tayang di Netflix.
Baca Juga: Emily in Paris di Netflix Akan Lanjut ke Season 3 dan 4, Lily Collins Akan Kembali
Sinopsis film Penyalin Cahaya
Film Indonesia terbaru ini menceritakan Suryani, mahasiswi baru yang mendapatkan beasiswa di Universitas. Suryani membantu grup teater Mata Hari di kampus sebagai web designer.
Suryani mendapatkan ucapan terima kasih di pesta perayaan teater Mata Hari. Namun paginya, hidup Suryani berubah ketika dia bangun setelah dipaksa minum di pesta tersebut.
Suryani kehilangan beasiswa karena selfie yang tersebar secara online. Suryani bersama temannya yang bekerja di tempat fotocopy kampus berusaha mengungkap fakta di balik jebakan ini.
Baca Juga: Eternals Tayang Hari Ini di Disney+, Kenalkan 10 Superhero Baru di Marvel Universe
Film Indonesia terbaru di Netflix tersebut menampilkan akting dari Chicco Kurniawan, Shenina Syawalita Cinnamon, Jerome Kurnia, Donny Damara, hingga Lukman Sardi dan Adipati Dolken.
Nantikan film Penyalin Cahaya yang akan tayang pada 13 Januari 2022 di Netflix. Film ini melakukan screening di Busan Internasional Film Festival 2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
