W.R. Supratman, pencipta lagu Indonesia Raya yang berawal dari kado sebuah biola

Senin, 16 Agustus 2021 | 18:20 WIB   Penulis: Virdita Ratriani
W.R. Supratman, pencipta lagu Indonesia Raya yang berawal dari kado sebuah biola


Untuk pertamakalinya W.R. Supratman memperdengarkan lagu Indonesia Raya diiringi gesekan biolanya di depan seluruh peserta kongres sebelum dibacakannya Putusan Kongres Pemuda yang dikenal sebagai Sumpah Pemuda.

Namun, setelah itu W.R. Supratman dimata-matai oleh polisi Belanda dikarenakan kata “Merdeka, Merdeka” pada lirik lagu Indonesia Raya. Sehingga, pada 1930, Pemerintah Hindia Belanda melarang rakyat Indonesia menyanyikan lagu Indonesia Raya di depan umum.

Tahun 1933-1937, ia berpindah-pindah tempat dari Jakarta ke Cimahi, lalu ke Pemalang. Hingga pada April 1937, dia dibawa oleh kakaknya Ny. Rukiyem Supratiyah ke Surabaya dalam keadaan sakit. 

Tanggal 7 Agustus 1938, W.R. Supratman ditangkap Belanda di studio Radio NIROM (Nederlandsch Indische Radio Omroep) di Jalan Embong Malang Surabaya.

Penyebabnya, lagunya yang berjudul Matahari Terbit dinyanyikan pandu-pandu KBI (Kepanduan Bangsa Indonesia) di radio tersebut dan dianggap wujud simpati terhadap Kekaisaran Jepang. 

Sempat ditahan, WR Supratman kemudian dilepas setelah Belanda tidak dapat menemukan bukti-bukti bahwa dirinya bersimpati kepada Jepang.

Kondisi kesehatannya pun semakin menurun, pada 17 Agustus 1938 (Rabu Wage) W.R. Soepratman meninggal dunia di Jalan Mangga No. 21 Tambak Sari Surabaya karena gangguan jantung yang dideritanya. 

W.R Supratman dimakamkan di Pemakaman Umum Kapasan Jalan Tambak Segaran Wetan Surabaya.

Selanjutnya: Begini cara mengurus surat pindah datang untuk pindah domisili dan ganti KK

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Virdita Ratriani
Terbaru