- Awan rendah
Awan ini terletak di ketinggian kurang dari 3 kilometer di atas permukaan laut. Awan yang masuk kategori ini antara lain:
Pertama, Stratus. Awan jenis ini terlihat seperti kabut tapi tidak menyentuh tanah. Warnanya keabuan dan menutupi hampir seluruh langit.
Kedua, Stratocumulus. Awan ini berbentuk gelombang yang padat dan berwarna keabuan. Kadang stratocumulus berjejer membentuk garis, kadang terpecah-pecah.
Ketiga, Nimbostratus Awan ini berwarna abu-abu gelap dan berada di level terendah di langit.
Baca Juga: 4 Cara meningkatkan EQ pada anak, penting untuk kesuksesannya
- Awan yang tumbuh secara vertikal
Awan ini berada di ketinggian mencapai 13 kilometer dari permukaan laut. Awan yang masuk klasifikasi awan ini antara lain:
Pertama, Cumulus. Awan ini berbentuk seperti kapas yang menggembung. Cumulus bisa berwarna putih atau abu-abu.
Kedua, Cumulonimbus. Awan cumulonimbus bisa menimbulkan hujan dengan kilatan hingga tornado. Awan ini bisa tumbuh hingga ketinggian 10 km.
Selanjutnya: Agar tetap produktif selama gap year, yuk lakukan kegiatan ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News