MENCARI KERJA - Melamar pekerjaan merupakan langkah awal sebelum mendapatkan pekerjaan. Proses ini sangat krusial hingga harus meminimalisir kesalahan.
Ada banyak pelamar kerja yang mengincar posisi yang sama. Banyaknya pelamar memengaruhi jumlah kandidat yang akan lolos tahap berikutnya.
Agar lamaran Anda dilirik HRD perusahaan, ada hal-hal yang harus diperhatikan. Tata cara melamar yang baik bisa meningkatkan kesempatan Anda lolos ke tahap selanjutnya.
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memberikan cara melamar pekerjaan yang baik. Melalui Instagram resminya (10/09), Ditjen Dikti membagi beberapa cara melamar kerja.
Berikut poin-poin yang harus Anda perhatikan saat melamar pekerjaan:
Baca Juga: 5 Tips mendapatkan pekerjaan impian di masa pandemi
Menggunakan format PDF
Masih banyak pelamar kerja yang mengirim file dalam bentuk Ms. Word. File dalam bentuk Ms. Word atau jpg kadang menyulitkan HRD.
File tersebut kadang tidak rapi sehingga membuat HRD kesulitan membacanya. File PDF bisa dibuka di perangkat apapun tanpa merubah format file. Sehingga, memudahkan recruiter dalam mengecek dokumen.
Saat akan mengirimkan dokumen apapun jangan lupa ubah dulu formatnya ke PDF. Ada banyak aplikasi atau website penyedia layanan pengubah format ke PDF. Kebanyakan layanan tersebut gratis dan bisa diatur ukuran file nya.
Menjadikan semua dokumen dalam satu file PDF
Ada beberapa lowongan kerja yang membutuhkan banyak dokumen. Kebanyakan dokumen tersebut adalah sertifikat keahlian.
Jika dikirimkan tanpa dijadikan satu, akan memakan banyak memori. Bagian personalia juga kerepotan saat mengunduh dokumen Anda.
Sebelum dikirim jadikan satu semua dokumen persyaratan. Setelah disatukan jangan lupa ubah format dalam bentuk PDF.
Baca Juga: 4 Tips agar sukses mendapat kerja yang tidak sesuai jurusan kuliah